“Hanseo” Puton Watu Ngelak

Puton watu ngelak merupakan sebuah desa wisata yang menampilkan landscape sungai opak disamping sebuah situs yang disebut “watu ngelak”. Situs ini berbentuk sebuah tumpukan batu berukuran besar yang menurut cerita masyarakat setempat merupakan tempat Sultan Agung Hanyakrakusuma bersemedi pada masa lampau. Desa wisata Puton Watu Ngelak menawarkan banyak kegiatan menarik meliputi pagelaran kebudayaan, pendidikan, wisata alam, dan kuliner.


Wisatawan dapat dengan mudah menjangkau Desa Wisata Puton Watu Ngelak , baik dengan kendaraan pribadi maupun kendaraan umum seperti bus maupun ojek, dengan kondisi jalan yang sudah sangat baik. Selain itu, pengunjung yang membawa rombongan dengan bus besar juga sudah bisa mengakses desa wisata ini dengan mudah. Untuk dapat mengunjungi desa wisata Puton Watu Ngelak ini, pengunjung dapat mengambil rute dari jl. Imogiri Timur kemudian ambil kanan di sekitar Km 12 sebelum jembatan karang semut.


Menurut informasi, asal mula nama “watu ngelak” tidak lain berasal dari sejarah yang beredar di masyarakat sekitar situs. Diceritakan bahwa saat itu, sultan agung melakukan perjalanan dari keraton mataram islam menuju pantai selatan untuk bertemu Ratu Kidul (sumber lain menyebutkan untuk bersemedi) dengan berjalan kaki menyusuri sungai opak. Pada satu kesempatan, Sultan Agung beristirahat dan melakukan semedi di sebuah batu besar di pinggir sungai opak. Kemudian, datang anak kecil yang menurut informasi merupakan penduduk setempat dengan membawa air kelapa yang kemudian memberikannya kepada Sultan agung. Hal inilah yang melatarbelakangi lahirnya nama ‘watu ngelak’. Dalam Bahasa jawa sendiri, ‘ngelak’ berarti haus. Hal ini tentunya selaras dengan cerita yang beredar di masyarakat.

Desa wisata Puton mendapat sematan “hanseo-kampung korea” oleh mahasiswa hanseo university dari Korea selatan. Desa Puton mendapat sematan tersebut berkat kerjasama yang telah terjalin antar desa Puton dan Hanseo Univerisity sejak lama. Para mahasiswa inilah yang membantu desa Puton untuk bangkit setelah gempa 2006 dan membangun desa wisata. Para mahasiswa dari Hanseo University ini meninggalkan beberapa jejak seperti rumah korea yang saat ini berfungsi sebagai homestay.

KONTAK KAMI

08936586531 (Admin)
https://instagram.com/watungelak?utm_medium=copy_link

Dewi Puton

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Potrobayan River Camp

Wisata camping Potrobayan River Camp merupakan destinasi wisata alam yang berada di potrobayan srihardono pundong bantul Yogyakarta . Lokasi ini berada di tepi sungai dikelilingi bukit dan merupakan spot sunrise camp terbaik dimusim panas . Pengunjung dapat mendirikan tenda maupun sekedar bermain di atas rumput hijau yang sangat luas, Potrobayan sering digunakan untuk pembuatan filem, […]

Baca Selengkapnya..
desa wisata babakan

Desa Wisata Babakan

Desa Wisata Babakan, merupakan sebuah daerah tujuan wisata yang dikelola oleh masyarakat Padukuhan Babakan. Secara administratif padukuhan Babakan terletak di Kelurahan Poncosari, Kapanewon Srandakan, Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Mempunyai beragam atraksi dan daya tarik dengan nuansa pedesaan di Muara Sungai Progo, dan menjadi salah satu desa wisata unggulan di Bantul. Batas administratif di sebelah […]

Baca Selengkapnya..
desa wisata bendo

Desa Wisata Bendo

Desa Wisata Bendo terletak di Kelurahan Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Kabupaten Bantul. Desa Wisata Bendo ini merupakan desa eduwisata berbasis perikanan dan pertanian. Disini wisatawan dapat belajar dan melihat langsung proses bertani, pembuatan genteng dan ukir kayu sekaligus pemijahan ikan.

Baca Selengkapnya..